12, Mei 2016
Aku bakal memberitahukan kalian nih seputar pantai menara atau pantai joras,
karena pantai ini baru dibuka. Sebenarnya tempat wisata ini bukan sengaja di
buka, tetapi karena segelintir orang yang sudah tahu keberadaannya lalu mereka
mengunggahnya ke sosmed. Dan mulai terkenal di kalangan remaja, akupun baru
tahu setelah 3 bulan yang lalu, untuk kalian yang belum tahu atau yang ingin
kesana tenang kok, aku bakal membritahukan giamana suasana di sana.
Pantai Joras berada di Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Tepatnya
di Jorong trans 300, untuk kalian yang
ingin ke sana kalau dari kota Banjarmasin kira-kira bakal memerlukan waktu kurang lebih 3 jam. Nanti kalian bakal memasuki
trans 300, fasilitas jalan sudah beraspal, tetapi sekitar 1 km melewati jalan
beraspal, kalian akan merasakan getaran-getaran hahah... Jalannya jadi berbatu
dan bergelombang, kalian juga akan melewati beberapa jembatan kayu. Setelah cukup
jauh, kalian sampai di salah satu kampung yang dekat dengan pantai, waktu aku
pertama kali kesana tidak ada dipungut biaya sama sekali. Tetapi kami harus
berjalan menuju menaranya, karena waktu itu fasilitas jembatan tidak bisa
dilalui untuk mobil, hanya bisa dilalui oleh sepeda motor. Tapi untuk sekarang
mereka membangun fasilitas jembatan untuk mobil. Tetapi kita dipungut biaya
untuk mobil sekitar 20 ribu, sedangkan untuk sepeda motor, aku kurang tahu.
Ya.. aku sudah sebutkan, pertama kali kesana aku dan
keluarga berjalan kaki mulai dari perkapungan menuju menaranya, kami bertanya
kepada salah satu warga disana kira-kira berapa jarak untuk sampai kesana, kata
salah satu penduduk cuman 500 meter... Oh.. Ok itu gak terlalu jauh kok. Tetapi
setelah lama-kelamaan kok belum sampai juga ya, setelah sampai kami
hitung-hitung jaraknya itu 2 km loh O.O kalian gak usah nanya gimana rasanya ...
Rasanya itu kamfret -_-“ katanya cuman 500 meter, ternyata 2 km. Sepanjang pantai
kalian bakal banyak menemui lapangan yang mirip lapangan bola, banyak pohon
pinus. Aku juga melihat waktu itu beberapa anak muda memasang hammock (ayunan
yang mampu menampung berat lebih dari 100 kg). Saat berjalan kaki, aku sempat
foto-foto nih hihihi...
Nah di pantai joras ini ada dermaganya, pertama kali aku
kesan masih sepi dan cuman ada penduduk kampung yang sedang mancing. Nah untuk
menyeberang ke dermaga pun gak mudah lo... Walaupun cuman dekat tapi kalian
bakal menyebranginya dengan beberapa batang pohon aja... Dan jembatannya agak
goyang-goyang gituh, harus bergantian lewat, sampai saat ini fasilitas jembatan
menuju dermaga gak di perbaiki, aku juga gak tahu alasanya apa. Ini pas aku
lagi di dermag.
Memang sih disana masih minim orang berjualan, juga tempat
kamar kecil terbatas, tetapi sekarang udah mulai banyak yang jualan. Pantai
joras karena bnyak pepohonan jadi tempatnya rindang, sayangnya, belum ada
fasilitas tempat ibadah, karena pantai ini juga gak berencana di buka. Tapi
karena setelah banyak pengujung apalagi di kalangan remaja, jadi sekarang
fasilitas mulai di renovasi. Ini foto-foto aku yang baru, karena hampir setiap
hari minggu aku kesana itu juga dikarenakan orang tua aku mau mancing...
noh kan ada menaranya,,
ini udah banyak pengunjungnya.
ingat ya.. aku yang cewek itu loh :D
kan,,, udah rame banget.
menuju dermaga mah gak mudah.. dibawahnya penuh batu-batu runcing.
Sekian dulu informasinya,, kalau ada kurang dan salah, mohon
maafkan ^^ terimakasih. Kalau ada yang punya instagram bisa follow aku =>
@sielvina ananda